kondisi pasca banjir di Hantakan Kal-sel, foto:grup facebook;habar banua 6 plus
Beritabaris.com, KALSEL - Ratusan rumah di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) hilang disapu banjir. 340 lainnya rusak.
Bupati Barabai HA Chairansyah mengabarkan korban meninggal dunia hingga selasa, 19 Januari sudah mencapai 9 orang.
Delapan di antaranya, berasal dari daerah Hantakan.
“Enam orang masih dinyatakan hilang di Kecamatan Hantakan,” katanya, dilansir Antara, Selasa (19/1).
Di Kecamatan Hantakan, 200 rumah hilang, dan 250 rumah rusak. sementara di Kecamatan Batu Benawa, 58 rumah hilang dan 90 buah rumah rusak. Sedangkan di Kecamatan Batang Alai Timur enam rumah hilang.
Pengungsi terbanyak saat ini di Kecamatan Batu Benawa yaitu 7.430 jiwa dan di Kecamatan Labuan Amas Utara sebanyak 743 jiwa. Totalnya, 8.173 warga.
Selain itu, fasilitas umum yang rusak atau terendam adalah sebanyak
- 21 masjid,
- 31 langgar,
- 26 sekolah,
- 13 perkantoran,
- 7 jembatan dan
- satu jalan.
Saat ini korban masih memerlukan bantuan logistik, selain itu juga kegiatan pembersihan kota yang saat ini masih menumpuk sampah-sampah bekas banjir baik di pasar mau pun depan rumah-rumah warga.
Di samping itu tanah longsor juga masih menutupi akses jalan di Kecamatan Hantakan.
“Walau pun saat ini kami terus berupaya membersihkan, namun akan membutuhkan waktu lama yang nantinya justru menimbulkan masalah baru hingga menjadi penyakit.